Leadership

0 comments

Al-haqqu bila nidzam Yablughul baathilu binnidzam
“kebenaran yang tidak terorganisir dengan baik, akan terkalahkan oleh kejahatan (kebathilan) yang tertata dan terorganisir” (Umar ibn Khatab)
Suatu organisasi dapat hidup dan berjalan dengan benar, terarah dan mencapai tujuan dengan efektif dan efisien apabila dikelola dengan baik. Untuk dapat mengelola dan mengatur organisasi dengan baik diperlukan adanya kecakapan dan kemampuan dalam hal managerial (management skill). Sebab dengan adanya kecakapan dan kemampuan dalam hal ini, semua sumber daya organisasi dapat difungsikan secara optimal dan produktif yang pada akhirnya tujuan organisasi dapat dicapai dengan berdaya guna dan berhasil guna.

Ada beberapa definisi tentang management, salah satunya adalah pendapat Dr. Whinardi yang mengatakan: “Management adalah suatu proses yang khas yang terdiri dari aktivitas perencanaan, pengorganisasian, menggerakkan dan pengawasan guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan memanfaatkan sumberdaya organisasi (manusia dan alam)”.

Dari rumusan diatas, maka dapat kita pahami bahwa:
1.      Management adalah suatu proses untuk mencapa tujuan tertentu.
2.      Management merupakan serangkaian tindakan.
3.      Management mempunyai unsur yaitu: perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan (POAC: planning, organizing, actuating, controlling). Dalam pandangan Luther Gulick, unsur-unsur management adalah: planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), staffing (penyusunan pengurus), directing (pemberian bimbingan), coordinating (pengkoordinasian), reporting (pelaporan) dan budgeting (penganggaran).

A.    Definisi Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi kegiatan seseorang atau kelompok di dalam usaha mengarahkan tingkah laku orang lain untuk mencapai tujuan dalam situasi tertentu.

B.     Tipologi Kepemimpinan
Setiap pemimpin memiliki tipologi yang berbeda dalam memimpin sebuah organisasi atau institusi.
  1. Kepemimpinan Otoriter, yaitu kepemimpinan yang berdasar pada kekuatan mutlak, sehingga keputusan ada di tangan pemimpin yang menganggap dirinya lebih tahu dalam segala hal daripada anggotanya. Tujuan pemimpin menjadi tujuan kelompok.
  2. Kepemimpinan Liberal/bebas, yaitu kepemimpinan dimana anggota kelompok diberi kebebasan dalam menentukan tujuan kelompok. Pemimpin bersifat pasif, tidak ada inisiatif.
  3. Kepemimpinan Demokratis, yaitu kepemimpinan dimana pemimpin di dalam melakukan tugasnya melibatkan secara kolektif anggotanya, sehingga keputusan merupakan keputusan bersama.
  4. Kepemimpinan Kharismatik, yaitu kepemimpinan yang berdasarkan tradisi dan sejarah merupakan dasar hukum istimewa sang pemimpin, yaitu secara turun temurun.
  5. Kepemimpinan Rasional, yaitu kepemimpinan atas dasar pertimbangan rasionalitas, norma atau aturan disusun secara rasional, birakratis (bersandar pada aturan) dan sistem jabatan yang bertingkat-tingkat menjadi cirri khasnya, misal: kepala negara.

C.    Fungsi Kepemimpinan
  1. Fungsi analisis (pengolah kebutuhan, masalah, tujuan dan keadaan yang dipimpin baik potensi maupun masalahnya).
  2. Fungsi pengarahan (dengan membagi tugas dan tanggung jawab, wewenang serta membimbing dan mengarahkan).
  3. Fungsi pembentuk susunan (ketertiban, keamanan, keterbukaan, kekeluargaan dan motivasi).
  4. Fungsi pemeliharaan (suasana, semangat kerja, peningkatan dan pengembangan usaha yang telah dilaksanakan).

D.    Potret Ideal Kepemimpinan
Seorang pemimpin yang baik adalah: berwibawa, jujur, dapat dipercaya, bijaksana, berani, mawas diri, tegas, bertanggung jawab, sederhana, berjiwa besar, dinamis, bersikap wajar, mengayomi, penuh pengabdian pada tugas.
Supaya menjadi pemimpin yang baik, menurut mustafied seorang pemimpin harus memiliki:

  1. Power of  Vision, Quwwatul fikriyah, kekuatan gagasan.
  2. Power of Strateging, quwwatus siyasiyyah, kekuatan strategi.
  3. Power of Comitmen, quwwatul istiqomah wal itqon, kekuatan komitmen dan keyakinan terhadap organisasi.
  4. Power Sensitive, quwwatul hissiyah li anwa’il masail, kekuatan kesensitifan terhadap suatu permasalahan.
  5. Power of Action, quwwatul harakah, kekuatan gerakan dan jaringan.



Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. PAC Watumalang - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger